6 kebiasaan pagi yang terbukti bisa membuat kamu SUKSES

1. Idra Nooyi, CEO Pepsi : Selalu Bangun Sangat-Sangat Pagi

CEO perusahaan soda ternama dunia ini menyadari pentingnya bangun awal di pagi hari. Ia selalu membiasakan diri bangun pukul 4.oo setiap harinya. Kebiasaan ini Nooyi lakukan demi punya waktu lebih banyak untuk merampungkan kewajiban domestik dan agar ia punya kesempatan yang lebih besar untuk melakukan refleksi.
Bangun lebih pagi tidak hanya memberimu waktu lebih, kamu pun akan merasa punya kontrol yang lebih kuat atas hari yang akan segera kamu jalani. Kalau kamu merasa belum mampu bangun sepagi Nooyi, gak pa-pa kok, kamu bisa memulainya dengan bangun 15 menit lebih awal dari waktu biasa. Kemudian, tingkatkan lagi waktunya di keesokan hari.

2. Ursula Burns, CEO Xerox: Membakar Kalori di Awal Hari

Ursula tidak melakukan olah raga berat yang membuatnya sangat berkeringat untuk mengawali paginya. Ia hanya berjalan di sekelilimg komplek rumahnya dan melakukan yoga ringan demi membakar kalori. Upaya yang dilakukan oleh Ursula ini sangat layak kita tiru, bukan hanya sehat — kegiatan ini juga bisa membuat kita lebih siap menghadapi hari.
Berolahraga akan mengeluarkan hormon serotonin yang berhubungan erat dengan kebahagiaan dan pikiran positif. Selepas berolahraga, pikiran kita akan lebih jernih. Ini tandanya kita pun lebih siap dihadang berbagai tantangan yang telah menunggu sepanjang hari tersebut.

3. Tony Robbins, Motivator: Berikan 1 Jam Untuk Memotivasi Diri Sendiri

“Motivasi tidak bertahan selamanya. Karena itu, penting bagi seseorang untuk memperbaharui motivasinya setiap pagi”

Bahkan seorang motivator sekelas Robbins pun mengakui bahwa manusia sangat rentan untuk melupakan motivasi yang pernah ia terima. Karena sadar akan hal inilah Robbins selalu meluangkan waktu 1 jam di awal harinya untuk memotivasi dirinya sendiri. Ia akan mengulang afirmasi positif yang ia berikan ke dirinya, kemudian mencernanya kembali.
Cara ini ampuh untuk dilakukan, sebab dengan meluangkan waktu untuk memperbaharui afirmasi positif maka semangatmu pun akan diperbaharui secara otomatis.

4. Steve Jobs, CEO Apple: Manfaatkan Pagimu Untuk Menanyakan Satu Hal Terpenting

Jobs selalu mengulang pertanyaan ini di tiap paginya:

“Jika hari ini adalah hari terakhirmu di dunia, akankah kamu melakukan hal yang sama seperti yang kamu lakoni hari ini?”

Pertanyaan ini adalah pertanyaan yang bisa menantang dirimu untuk melakukan sebuah refleksi. Dengan mengajukan pertanyaan ini pada diri sendiri, kamu akan berpikir mengenai faedah dari rutinitas yang telah kamu lakoni selama ini. Pertanyaan ini juga bisa membuatmu bersemangat untuk melakukan hal yang lebih bermanfaat di hari tersebut.
Cara Jobs mengawali harinya ini sangat layak untuk ditiru, sebab pada akhirnya kita memang tidak punya waktu selamanya untuk hidup di dunia ‘kan? Kenapa tidak memanfaatkannya sebaik mungkin demi hal-hal bermanfaat?

5. Albertheine Endah, Penulis: Memanfaatkan Paginya Untuk Bekerja

Penulis yang banyak dikenal lewat buku biografinya ini memanfaatkan suasana tenang di dini hari untuk bangun dan bekerja. AE, begitu ia biasa disapa, tidur lebih cepat di awal hari agar bisa bangun jam 2 atau jam 3 pagi keesokan harinya. Menurutnya, ketenangan yang awal hari bisa berikan sangat bermanfaat untuk menggugah inspirasinya.
Saat bekerja AE sering membuka jendela agar wajahnya tersapu udara pagi yang dingin. Tidak jarang pula ia ditemani oleh anjing-anjing peliharaannya yang tiduran di kakinya sembari bekerja. Tenangnya suasana pagi dan kasih sayang dari hewan peliharaan membuat inspirasi AE membuncah. Buku-buku karyanya jadi bukti betapa ampuhnya cara ini.

6. Rima Melati Adams, Seniman: Langsung Pergi ke Dapur

Istri dari penyanyi Marcell Siahaan ini dikenal di Indonesia lewat acara masak yang dipandunya. Selain itu ia juga aktif mengembangkan clothing brand miliknya dan hingga kini masih aktif berkecimpung di dunia modeling. Pagi bagi Rima adalah saat yang tepat untuk menggeluti kecintaannya pada dunia kuliner.
Sejak kecil, Rima amat suka bangun pagi dan memperhatikan ibunya di dapur. Kebiasaan ini ternyata jadi cikal bakal ketertarikannya di dunia memasak, hingga tanpa pernah mengenyam pendidikan formal ia bisa menjadi host di acara memasak nasional. Hingga hari ini kebiasaan menyambangi dapur selepas bangun masih tetap ia lakoni.

“Bangun tidur, aku ke dapur untuk bikin kopi dan memasak untuk keluarga. Jadi ingat waktu kecil dulu, karena kebiasaan langsung ke dapur di pagi hari aku jadi bisa masak pepes ikan mas hehehe” , kelakarnya.